Pada awal kemunculannya, TikTok merupakan platform yang digunakan untuk membuat dan memposting video pendek. Namun, kini TikTok telah dimanfaatkan dalam berbagai konteks bisnis untuk menarik pelanggan yang efektif dan hemat biaya.
Jika kamu ingin menggunakan TikTok untuk berbisnis, kamu perlu memahami bahwa TikTok merupakan platform yang akan terus berkembang mengikuti arus tren terbaru yang ada di masyarakat. Membuat video saja sekarang tidak cukup untuk menggaet pelanggan. Kamu harus up to date dengan tren-tren yang ada agar kamu bisa menghasilkan video yang dapat menarik perhatian pengguna dan konten yang memiliki daya tarik yang kuat.
Agar kamu tidak salah dalam menjalani marketing di TikTok, simak tips berikut:
1. Gunakan Hashtag yang Sesuai
Dengan menggunakan hashtag tertentu pada caption, kamu dapat membantu audiens untuk menemukan produk, jasa, maupun brand kamu. Namun, kamu harus pastikan bahwa hashtag yang kamu gunakan relevan dengan produk atau jasa yang kamu jual dan bisa menjadi ciri khas konten TikTok mu!
2. Gunakan Musik yang Sedang Viral
Kamu bisa banget mempromosikan brand, produk, atau jasa dengan menggunakan latar belakang musik yang sedang viral untuk menggaet pelanggan! Tapi kamu harus memilihnya dengan sangat hati-hati. Apabila kamu menggunakan lagu viral tersebut secara tidak sah, maka dapat menuju ke pelanggaran hak cipta. Eits, tapi jangan khawatir! Karena TikTok sendiri memiliki kerjasama dengan JASRAC, jadi selama musik di TikTok disediakan secara resmi, maka kamu dapat menggunakannya sebagai musik latar belakang untuk konten videomu.
3. Mengikuti Tren
Tren di TikTok sangat cepat berubah, jadi ketika ada momen baru yang sesuai dengan tren dan relevan dengan produk atau jasa yang mau kamu promosikan, maka kamu harus bergegas untuk membuat kontennya. Lalu, ketika tren sebelumnya sudah mulai turun, kamu harus langsung mencari tren selanjutnya. Dengan cara ini, konten-konten mu di TikTok akan menjadi menarik dan selalu up to date!
4. Sering Posting Video
Konsistensi merupakan kunci utama kesuksesan konten-konten kamu di TikTok! Jika kamu konsisten posting, maka peluang kontenmu masuk FYP dan ditonton oleh banyak pengguna juga semakin besar. Para pengguna ini nantinya akan penasaran dengan produk atau jasa yang kamu tawarkan, sehingga mereka akan mengunjungi akun mu. Selain itu, seorang pengguna yang berkunjung biasanya tidak hanya melihat satu video, tetapi bisa mengklik beberapa video sekaligus.
5. Terapkan Soft Selling
Konten video yang secara terang-terangan mempromosikan produk dapat membuat pengguna sadar bahwa kamu sedang berjualan dan membuat mereka malas untuk menonton video sampai akhir. Maka dari itu, buatlah intro yang menarik agar penonton tertarik untuk menonton video mu sampai akhir. Selain itu, kamu juga bisa terapkan teknik soft selling, di mana kamu bisa mencari daya tarik dari produk yang kamu jual dan mempromosikannya secara tidak langsung.
Setelah mengetahui strategi marketing yang bisa kamu jalani di TikTok, kamu juga bisa menerapkan 3 metode utama ini untuk mempromosikan bisnis, brand atau produk mu:
Membuat akun bisnis
Dengan memiliki akun bisnis, kamu bisa memproduksi berbagai video untuk meningkatkan brand awareness dari brandmu.
Beriklan di TikTok
Agar kamu bisa menarik lebih banyak pelanggan, maka fitur iklan ini cocok untuk kamu terapkan dalam strategi marketing mu karena pengguna TikTok lebih cenderung untuk tidak melewati iklan di TikTok.
Bekerjasama Dengan Influencer TikTok
Dengan menggunakan influencer marketing, brand mu akan bekerja sama dengan influencer TikTok untuk membantu meningkatkan brand awareness dan penjualan bisnis mu.
Nah, itulah tadi tips-tips dalam menjalani strategi marketing di TikTok beserta metode yang dapat kamu terapkan untuk bisnismu. Jika kamu mengalami kesulitan dalam menentukan strategi marketing yang optimal atau influencer yang cocok untuk bisnis kamu, coba konsultasikan ke SevenAds Indonesia secara GRATIS melalui e-mail ke [email protected]