Social proof banyak digunakan dalam mengembangkan bisnis karena social proof berperan penting dalam kesuksesan strategi marketing. Social proof tidak hanya mensukseskan marketing secara offline tetapi secara online pun sangat berdampak besar.
Nah, jika kamu ingin brand-mu sukses besar dan dikenal oleh konsumen, maka kamu perlu mempelajari istilah ini dengan simak penjelasannya dibawah.
Social proof adalah konsep psikologi bahwa seseorang akan terpengaruh dan mengikuti tindakan yang dilakukan oleh orang lain. Seperti contoh dalam keseharian seseorang cenderung memilih tempat makan yang ramai pengunjungnya. Tetapi social proof ini memiliki beberapa cara untuk menerapkannya dalam dunia marketing yaitu :
- Memanfaatkan user generated content, manfaatkan UGC karena konsumen tersebut akan mengunggah review atau ulasan jujur tentang suatu brand di social media, tindakan ini akan mempengaruhi orang lain untuk mencoba produk tersebut. UGC ini sifatnya berbeda dengan influencer atau brand ambassador.
- Memanfaatkan review dari pelanggan, konsumen percaya dengan adanya review online saat mendapatkan rekomendasi dari orang lain, karena review tersebut bisa mempengaruhi orang untuk mencoba produk tersebut.
- Aktif berinteraksi di social media , karena customer yang puas dengan kualitas yang didapat nantinya tidak akan segan untuk mention brand di media sosialnya.
- Endorsement Influencer, ketika produk di review oleh seorang influencer atau public figure akan menjagkau lebih banyak konsumen agar terpengaruh oleh review-nya.
- Mengadakan promo atau giveaway, adakan giveaway atau promo di media sosial untuk menjangkau konsumen lebih banyak.
- Menjalankan event di social media, cara terakhir untuk memaksimalkan penggunaan social proof adalah mengadakan event di media sosial seperti melakukan live di Instagram dengan mengajak seoarang ahli yang sesuai dengan bisnis anda.
Nah, ternyata social proof ini sangat penting untuk sebuah pemasaran karena social proof meyakinkan seseoarang bahwa produk yang mendapat perhatian atau review dari orang lain adalah sesuatu yang harus dibeli. Jadi, itulah pembahasan terkait Social Proof Marketing, bagi kamu yang ingin memulai bisnis dengan konsep Social Proof Marketing.