Visual udah oke. Tulisan udah cakep. Apalagi ya yang bisa di-improve supaya efek konten semakin maksimal? Mungkin kamu butuh audio branding!

Manfaat audio branding:

1. Brand Semakin Diingat

Toko-pedia…Shopee! Ada saja alasan ke Hoka-hoka Bento! RCTI Oke..Kalian bacanya sambil “nyanyi” gak? Atau terngiang-ngiang suaranya? Atau mungkin ada brand lain yang hanya pakai audio dan tanpa teks tapi bisa kalian nyanyikan? Strategi marketing memang luas dan satu brand bisa menggunakan banyak metode yang disebarkan melalui banyak platform, salah satu yang membuat brand lebih mudah diingat adalah suara. Dengan suara, brand bisa dipromosikan melalui radio, konten media sosial, televisi, hingga ditirukan oleh influencer. Meskipun membutuhkan musik pengiring, namun pada akhirnya, audio branding juga bisa dilisankan langsung tanpa musik pengiring.

Sumber: marbleldn.com

2. Personalisasi

Warna logo dan suasana konten media sosial (color tone, font, dsb.) mungkin bisa serupa dengan brand lain. Tapi, suara? Sebenarnya juga bisa, namun kemungkinannya lebih kecil dibandingkan konten visual. Suara bisa membuat brand kamu semakin memiliki karakter khusus yang pastinya beda dari brand lain.

Baca juga: Is Email Marketing Still Relevant?

3. Mempengaruhi emosi konsumen

Apa yang kamu rasakan saat mendengarkan lantunan lagu? Senang, galau, semangat? Nah, audio branding juga memiliki dampak yang serupa. Sebuah suara, bunyi atau musik merupakan salah satu strategi untuk menyentuh emosi konsumen.

Sumber: WallpaperCave

4. Mendorong orang untuk membeli produk

Kalau emosi sudah didapatkan, selanjutnya adalah Call To Action! Audio branding juga bisa digunakan untuk mendorong konsumen membeli produk kita loh!

5. Komplementer konten visual

Gambar bagus, tulisan menarik, pake suara lagi…lengkap banget! Untuk mendukung konten visual yang sudah dibuat, kamu bisa memaksimalkannya dengan menambah suara. Dengan begitu, konten akan semakin diingat oleh masyarakat karena ditangkap oleh lebih banyak indera. 

Sumber: International Sound Awards

Jadi, bagaimana? Apakah audio branding merupakan strategi yang cocok untuk bisnismu? Selamat mencoba!